Peramalan Harga Daging Ayam di NTT Menggunakan Metode Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA)
Abstract
Harga ayam ras memiliki peranan yang penting dalam pemenuhan sumber gizi protein hewani. Fluktuasi harga dapat mempengaruhi daya beli konsumen, ketersediaan stok, kesejahteraan petani dan peternak, stabilitas pasar yang disebabkan oleh lonjakan permintaan pada momen liburan dan hari raya keagamaan. Oleh karena itu, peramalan memiliki kontribusi terhadap pemantauan dan manajemen yang cermat dalam pemenuhan sumber protein hewani tersebut dari kebijakan pemerintah demi kesejahteraan masyarakat Metode ARIMA merupakan salah satu teknik yang dipakai dalam pemodelan data deret waktu dengan tujuan untuk melakukan prediksi terhadap data pada periode yang akan datang. Data pengamatan yang digunakan adalah data harian Harga Ayam Ras di NTT mulai tanggal 1 Januari sampai 18 Mei 2024. Hasil analisis pada penelitian ini mendapatkan model yang sesuai untuk data harian Harga Ayam Ras di NTT yaitu model ARIMA (0,1,1) dengan Mean Absolute Percentage Error (MAPE) sebesar 1.337091 atau 1.3371%. Hasil peramalan menunjukkan terjadinya peningkatan nilai Harga Ayam Ras di NTT dari waktu sebelumnya. Dengan demikian, nilai Harga Ayam Ras di NTT untuk waktu yang akan datang berada dalam tahap mahal dan terjadi penurunan daya beli konsumen.